6 Macam Jenis Jerawat Dan Cara Mengatasinya

Daftar Isi

Pada kesempatan kali ini mimin akan membahas tentang macam jenis jerawat serta cara mengatasi jerawat dengan mudah dan tanpa efek samping, bukan dengan di pencet atau di.

Saat kita terkena jerawat maka hal utama yang ada di pikiran kita, bagaimana cara mengatasi atau menghilangkan jerawat itu, karena selain sakit juga bisa mengganggu penampilan dan menghilangkan rasa percaya diri.

Jerawat bisa terjadi di sebabkan folikel rambut atau tempat tumbuhnya rambut tersumbat oleh adanya minyak yang berlebih dan sel kulit mati, awal gejala jerawat dimulai dengan adanya bintik – bintik kecil yang terdapat di dahi, leher, wajah, dada, dagu.

Siapapun bisa mengalami datangnya jerawat, pada umumnya jerawat tumbuh disaat pubertas usia remaja mulai dari 10 tahun hingga 13 tahun, namun ada sebagian lain usia 20 tahun yang sudah cukup remaja masih mengalami tumbuhnya jerawat disebabkan adanya minyak wajah yang berlebihan, bahkan bisa terjadi pada orang yang sudah usia 30 tahun terutama pada wanita.

Tidak menutup kemungkinan jerawat juga bisa tumbuh pada siapapun saja, baik itu bayi dan anak – anak dibagian tertentu, punggung, pundak terutama wajah.

6 Macam Jenis Jerawat

Kita tentu sudah tau dan melihat macam jerawat yang terjadi pada orang lain atau pada diri kita sendiri, mulai dari yang ukuran kecil sampai yang jerawat besar, itu semua mempunyai nama masing masing.

Pada kesempatan kali ini PopularMassage.Net akan mengulas nama macam – macam jenis jerawat dan cara mengatasinya. Berikut adalah macam jenis jerawat:

1. Jerawat Whitehead

Jerawat jenis ini adalah salah satu jenis jerawat komedo putih yang sering kita temui dan mungkin terjadi pada diri kita sendiri, karena jerawat whitehead timbul disebabkan karena adanya minyak yang berlebih dan sel kulit mati yang menutupi pori – pori tempat tumbuhnya rambut sehingga terjadi gumpalan – gumpalan putih yang akhirnya menjadi jerawat.

Mengenai jerawat whitehead ini diungkapkan oleh seorang dokter ahli kulit Jol Schlessinger, bahwa wujudnya jerawat ini sangat mudah di kenali pada permukaan wajah.

Cara mengatasi jenis jerawat whitehead:

Membersihkan atau mencuci wajah secara rutin pada bagian yang terdapat jerawat dan sangat tidak dianjurkan untuk memencetnya.

2. Jerawat Blackhead

Sama dengan jenis jerawat whitehead, jenis blackhead ini juga termasuk komedo hitam yang timbulnya juga karena adanya pori – pori folikel rambut yang tertutup oleh minyak dan sel kulit mati seperti yang sudah di jelaskan diatas.

Namun yang membuat beda adalah jenis jerawat blackhead ini warnanya yang hitam disebabkan pori pori yang tertutup dan di biarkan terpapar pada udara terbuka.

Cara atasi jenis jerawat blackhead:

• Mencuci wajah minamal dua kali sehari.
• Bersihkan pori – pori kotor dengan pore strip.
• Melakukan eksfoliasi dengan secara rutin untuk mengangkat sel kulit mati.

Cobalah untuk melakukan mikrodermabrasi yang biasanya bisa di temukan di tempat klinik kecantikan.

Jangan khawatir jerawat yang berjenis komedo bisa di hilangkan dengan baik. Dan bila tidak memungkinkan untuk pergi ke klinik cobalah untuk menghilangkan blackhead dengan menggunakan oil,lution, primer, dan fundation.

3. Jerawat Kristik

Jerawat kristik dengan istilah lain jerawat batu, jenis jerawat batu ini adalah salah satu jenis jerawat yang sangat sulit untuk diatasi dan biasanya timbul dengan berbentuk benjolan di permukaan wajah dan hidung.

Jerawat kristik atau jerawat batu ini disebabkan terenfeksinya pori – pori wajah yang tertutup oleh minyak yang berlebih dan sel kulit mati, sehingga dapat menimbulkan satu jerawat yang berbentuk benjolan dan menimbulkan rasa sakit pada bagian dan sekitarnya.

Cara mengatasi jerawat kristik:

Cobalah untuk tetap tenang dan lakukan penyembuhan jerawat krisktik menggunakan baking soda, karena baking soda mampu untuk mengurangi minyak yang ada pada wajah dan mampu membunuh bakteri yang menyebabkan adanya infeksi.

Cara menyembuhkan jerawat kristik dengan baking soda adalah campurkan baking soda dengan air hingga terbentuk seperti pasta dan kental, kemudian oleskan pada wajah dan biar kan hingga 15 menit sampai 20 menit, setelah kering maka bilas dengan air yang bersih. Lakukan hal ini secara rutin satu kali sampai dua kali seminggu.

Dan jenis jerawat ini baiknya jika anda berkonsultasi pada dokter ahli dan melakukan pengobatan sesuai anjuran dokter.

4. Papula

Papula adalah jenis jerawat yang menonjol merah pada permukaan kulit yang bila diraba akan terasa padat dan nyeri, namun jerawat papula ini tidak terdapat nanah pada ujung tonjolannya.

Biasanya jerawat papula disebabkan karena adanya komedo putih (whitehead) dan komedo hitam (blackhead) dibiarkan saja sehingga akan menimbulkan iritasi dan akhirnya menjadi jerawat papula.

Jerawat papula bisa terjadi pada siapapun saja, bayi, dewasa, terutama pada remaja yang mengalami pubertas.

Cara mengatasi jenis jerawat papula:

• Mencuci wajah atau tubuh yang terkena jerawat setidaknya dua kali sehari, tapi jangan terlalu sering mencuci kulit yang terdapat jerawat karena justru hal itu akan membuat iritasi dan dapat memperburuk kondisi jerawat tersebut.
• Hindari tindakan menyentuh, menggaruk bahkan memencet (memecahkan) jerawat karena tindakan ini dapat menyebabkan luka dan bekas jerawat pada permukaan kulit.
• Mencuci jerawat dan menggunakan air hangat dengan cara lembut, dan jangan melakukan tindakan menggosok yang terlalu keras.

5. Pustula

Jerawat pustula adalah sama jenisnya dengan jerawat papula namun jenis jerawat ini terdapat nanah atau cairan pada puncaknya, terjadinya jerawat pustula dikarenakan adanya jerawat papula yang terenfeksi dan menimbulkan adanya cairan atau nanah pada ujung tonjolannya.

Solusi mengatasi jenis jerawat pustula:

• Mencuci kulit jerawat menggunakan sabun cuci muka yang mengandung benzoil peroksida dan asam salisilat.
• Antibiotik, cara ini akan di berikan oleh dokter apa bila dalam jangka yang sangat lama jerawat masih ada dan tidak hilang, bila sudah mulai membaik maka penggunaan antibiotik tersebut baiknya dihentikan dan fokuskan dengan menggunakan benzoil peroksida dan asam salisilat.
• Mengoleskan lidah buaya pada bagian jerawat, lidah buaya mampu membunuh bakteri dan mengurangi adanya peradangan.
• Hindari tindakan menyentuh, menggaruk, bahkan memecahkan jerawat menggunakan tangan.
• Mencuci jerawat menggunakan air hangat dengan lembut dan hindari menggosok terlalu keras.

6. Jerawat Fulminans

Jenis jerawat fulminans sama halnya dengan jenis jerawat kristik yang langka dan parah, jerawat fulminans umunya tejadi pada remaja dan dewasa.

Baca Juga: Tips memutihkan gigi kuning secara alami

Tanda tanda timbulnya jenis jerawat fulminans adalah adanya radang nodul dan plak terbuka pada wajah, leher, dada hingga punggung, demam, meningkatnya jumlah sel darah putih, sampai nyeri otot, hal ini diungkapkan oleh mellissa Kanchanapoomi Levin yang merupakan salah satu dokter ahli kulit di New York.

Cara atasi jenis jerawat fulminans:

Menggunakan jeruk nipis dan lemon, dengan cara mengambil air perasan dari salah satu jeruk nipis dan lemon, kemudian oleskan pada wajah, diamkan beberapa saat dan bersihkan dengan air bersih.

Mencuci wajah dengan air bersih setidaknya dua kali sehari.
Hindari tindakan menyentuh, menggaruk, memecah jerawat menggunakan tangan.

Dan untuk jerawat jenis ini alangkah baiknya bila berkonsultasi pada dokter ahli dan melakukan pengobatan sesuai anjuran dokter.

Itulah ulasan singkat mengenai Macam Jenis Jerawat Dan Cara Mengatasinya, bila jerawat sudah terlalu parah lakukan pemeriksaan ke dokter terdekat. Semuta bermanfaat dan terimakasih.